Sydney (ANTARA) - Pasar saham Australia berakhir sedikit lebih tinggi pada perdagangan Jumat, dengan saham-saham sektor pertambangan dan energi yang mendorong aksi tersebut.

Pada penutupan perdagangan, indeks acuan S&P/ASX 200 naik 11,60 poin atau 0,18 persen menjadi 6.554,00 poin, sedangkan indeks All Ordinaries yang lebih luas naik 14,50 poin atau 0,22 persen menjadi 6.633,60 poin.

Sementara sektor keuangan gagal melihat dukungan dari investor dan menjadi beban besar di pasar, kejatuhannya diimbangi oleh kenaikan besar-besaran di sektor sumber daya.

"Bijih besi menonjol, naik lebih dari 3,0 persen, karena persediaan China yang lebih rendah terus mendukung harga spot," kepala strategi pasar CMC Markets, Michael McCarthy mengatakan kepada investor dalam catatan sore.

Bank-bank besar Australia tertekan, dengan Commonwealth Bank turun 0,81 persen, Westpac Bank turun 0,89 persen, National Australia Bank turun 1,00 persen dan ANZ naik 0,74 persen.

Saham-saham pertambangan menguat, dengan BHP naik 1,87 persen, Rio Tinto terangkat 3,49 persen, Fortescue Metals melonjak 5,39 persen dan penambang emas Newcrest naik 2,97 persen.

Produsen-produsen minyak dan gas juga menguat, dengan Woodside Petroleum naik 1,92 persen, Santos naik 2,64 persen dan Oil Search naik 1,45 persen.

Jaringan supermarket terbesar Australia berada di bawah tekanan, dengan Wesfarmers turun 1,71 persen dan Woolworths turun 0,34 persen.

Sementara raksasa telekomunikasi Telstra naik 0,78 persen, perusahaan penerbangan nasional Qantas turun 0,36 persen dan perusahaan biomedis CSL naik 0,11 persen.

Baca juga: Pasar saham Aussie ditutup datar dengan saham-saham energi turun
Baca juga: Pelemahan sektor keuangan dorong pasar saham Aussie dibuka datar

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2019