kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,34   -28,38   -2.95%
  • EMAS1.321.000 0,46%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

IHSG hari ini (6/10) diperkirakan melanjutkan penguatan, saham berikut bisa dipilih


Selasa, 06 Oktober 2020 / 05:30 WIB
IHSG hari ini (6/10) diperkirakan melanjutkan penguatan, saham berikut bisa dipilih


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan alias IHSG hari ini (6/10) diperkirakan melanjutkan penguatan. IHSG berhasil ditutup menguat 0.65% di level 4.958,77 pada Senin, 5 Oktober 2020. 

Nafan Aji Analis Binaartha Sekuritas mengatakan, pergerakan IHSG hari ini berdasarkan indikator MACD menunjukkan sinyal negatif. Sementara itu, stochastic dan RSI berada di area netral. 

Baca Juga: IHSG menguat 0,65% pada Senin (5/10), ini saham-saham yang banyak dibeli asing

Meskipun demikian, terlihat pola bullish inside bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG hari ini (6/10). Menurut Nafan, secara teknikal rasio fibonacci IHSG hari ini akan bergerak pada support dan resistance berada pada 4.865,27 - 5.097,14. 

Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.

1. Adaro Energy (ADRO). Pergerakan harga saham ADRO telah menguji garis MA 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Akumulasi beli saham ADRO pada pada area level Rp 1.115 – Rp 1.125, dengan target harga secara bertahap di level Rp 1.200, Rp 1.365 dan Rp 1.530. Support ada di Rp 1.075. Saham ADRO ditutup di level Rp 1.125. (RoE: 7.70%; PER: 8.15x; EPS: 138.64; PBV: 0.63x; Beta: 1.41). 

Baca Juga: Simak deretan sentimen yang akan mempengaruhi IHSG di kuartal keempat tahun ini

2. BPD Jawa Timur (BJTM).  Pergerakan harga saham BJTM telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Akumulasi beli saham BJTM pada area level Rp 500 – Rp 515, dengan target harga secara bertahap di level Rp 530, Rp 590, Rp 650 dan Rp 710. Support ada di Rp 500 dan Rp 470. Saham BJTM ditutup di Rp 515. (RoE: 16.12%; PER: 5.08x; EPS: 103.38; PBV: 0.82x; Beta: 1.63).

3. Elnusa (ELSA). Terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham ELSA. Akumulasi beli saham ELSA pada area level Rp 196 – Rp 200, dengan target harga secara bertahap di level Rp 208, Rp 218, Rp 230, Rp 260 dan Rp 290. Support ada di Rp 194 dan Rp 186. Saham ELSA ditutup di Rp 199. (RoE: 6.92%; PER: 5.57x; EPS: 35.72; PBV: 0.39x; Beta: 1.54). 

4. PP London Sumatra Indonesia (LSIP). Pergerakan harga saham LSIP telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Akumulasi beli saham LSIP pada area level Rp 900 – Rp 915, dengan target harga secara bertahap di level Rp 985, Rp 1.030, Rp 1.070 dan Rp 1.225. Support ada di Rp 845. Saham LSIP ditutup di Rp 915. (RoE: 2.13%; PER: 33.81x; EPS: 27.06; PBV: 0.72x; Beta: 1.1). 

Baca Juga: IHSG Melanjutkan Penguatan di 4.958,77, Dua Saham Non LQ45 Banyak Diborong Asing

5. Bank Pan Indonesia (PNBN). Pergerakan harga saham PNBN telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Akumulasi beli saham PNBN pada area level Rp 735 – Rp 745, dengan target harga secara bertahap di level Rp 765, Rp 790, Rp 825, Rp 905, Rp 985 dan Rp 1.105. Support ada di Rp 725 dan Rp  705. Saham PNBN ditutup di Rp 745. (RoE: 5.85%; PER: 6.82x; EPS: 109.22; PBV: 0.40x; Beta: 1.58). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×