JAKARTA - Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) telah menerima pengalihan dana Taperum milik PNS aktif dan pensiunan PNS sebesar Rp11,86 triliun dari tim likuidasi.
Dari total dana tersebut, sebanyak Rp1,5 triliun telah dicairkan kepada 367.740 pensiunan PNS atau ahli waris pada tahap pertama dan sekitar Rp1 triliun lagi akan dicairkan kepada pensiunan PNS atau ahli waris pada tahap kedua.
Untuk saldo dana Taperum dari seluruh PNS aktif estimasi totalnya Rp9,2 triliun. Total dana Rp9,2 triliun tersebut akan menjadi saldo awal peserta Tapera yang saat ini perhitungannya sedang dalam proses.
Baca Juga: Pengumuman! Dana Taperum Pensiunan PNS Cair Minggu Depan
Sejalan dengan operasional BP Tapera, Dana Taperum yang akan dikembalikan kepada PNS Aktif sebagai saldo awal peserta Tapera dapat diakses melalui portal Tapera mulai Maret 2021. Ke depan, portal tersebut juga menjadi sarana informasi bagi peserta untuk melihat akumulasi simpanan yang dibayarkan sebesar 3 persen dari gaji/upah dan hasil pemupukannya secara transparan.
"Itu yang akan kami kelola dari dana yang tersedia sebanyak Rp9,2 triliun sebagai saldo awal ditambah nanti mulai melakukan pengumpulan setoran," ujar Deputi Komisioner Bidang Pengerahan Dana Tapera, Eko Ariantoro dalam konferensi pers virtual di Jakarta, Selasa (19/1/2021).
Sementara itu, BP Tapera menargetkan pembiayaan untuk 51.000 unit rumah pada tahun ini. "Sekarang yang sudah ditargetkan dan diajukan kepada komite, pada tahun ini kami akan menyalurkan untuk pembiayaan 51.000 unit rumah," ujarnya.
Menurut Eko, total pembiayaan tersebut terdiri dalam bentuk initial project sebanyak 11.000 unit pada semester pertama, dan nanti pada semester kedua untuk 40.000 unit rumah.
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya