JAKARTA - Pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang 12 resmi dibuka kemarin oleh Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga. Pendaftaran bisa dilakukan dengan mengakses situs Kartu Prakerja.
Waktu pendaftarannya gelombang 12 hanya tersedia hingga Jumat 26 Februari 2020 mendatang. Sejak dibuka, beragam keluhan dan harapan dilontarkan para calon peserta Kartu Prakerja tersebut.
Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Terkendala Unggahan KTP, Ini Penjelasan Manajemen
Seperti diketahui, total bantuan yang didapat peserta Kartu Prakerja nantinya adalah Rp3,55 juta, dengan rincian Rp600 ribu untuk biaya pelatihan tiap bulan selama empat bulan atau total Rp2,4 juta dan Rp1 juta sebagai insentif biaya pelatihan, serta Rp150 ribu sebagai biaya survei.
Salah satu netizen dengan akun Twitter @TweetGyu yang mencuitkan keanehan dalam pelayanan pendaftaran. Di mana dirinya dinyatakan sudah pernah bergabung, sehingga, tak bisa mengikuti program tersebut. Padahal, dia mengaku belum pernah diterima menjadi peserta Kartu Prakerja.
Baca Juga: Kesulitan Daftar Kartu Prakerja Gelombang 12, Mungkin Ini Penyebabnya
"Ada yang sama? Selalu di info gagal. Pdhl belum daftar gelombang. Atau langsung di bilang gagal padahal baru klik gabung," tulis @TweetGyu yang dikutip Okezone, Rabu (24/2/2021).
Sementara itu, ada juga warganet yang menemukan adanya dugaan penipuan yang dialami dirinya.
"Gua dapet chat wassap daftar kartu prakerja dari nomer yg ga dikenal. Itutuh gadungan ya apa gimana?," tulis akun Twitter @halfcappucinno.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya