Share

Naik 69%, ANTM Catat Penjualan Emas 13.341 Kg di Semester I-2021

Dinar Fitra Maghiszha , Jurnalis · Kamis 09 September 2021 16:24 WIB
https: img.okezone.com content 2021 09 09 278 2468804 naik-69-antm-catat-penjualan-emas-13-341-kg-di-semester-i-2021-twOgBjt5Ey.jpg Penjualan emas antam naik (Foto: Okezone)
A A A

JAKARTA - PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mencatat kenaikan penjualan emas (unaudited) pada semester I-2021 mencapai 13.341 kg. Angka tersebut tumbuh 69% dibandingkan nilai penjualan pada semester pertama 2020 yang sebesar 7.915 kg.

 Sementara total volume produksi (unaudited) emas dari tambang Pongkor dan Cibaliung mencapai 719 kg, menurut rilis data PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), dalam Public Live 2021, Kamis (9/9/2021).

Baca Juga:  Antam Cetak Laba Rp630 Miliar pada Kuartal I-2021

"Seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat dalam berinvestasi emas serta pertumbuhan permintaan emas di pasar domestik, ANTAM sedang fokus dalam pengembangan basis pelanggan logam mulia di pasar dalam negeri," terang rilis tersebut.

Terkait keuangan, hingga berita ini dibuat, perseroan masih menggunakan laporan kuartal I-2021 dengan capaian penjualan mencapai Rp9,21 triliun, meningkat dari kuartal sebelumnya sebesar Rp5,20 triliun.

Baca Juga: Antam Rombak Jajaran Direksi, Berikut Susunan Terbarunya

Adapun laba usaha (Q12021) mencapai Rp794 miliar dengan laba (rugi) tahun berjalan mencapai Rp630 miliar, meningkat dari periode yang sama tahun sebelumnya secara berturut-turut RpRp137 miliar dan Rp282 miliar. Sementara EBITDA perseroan (Q12021) tercatat mencapai Rp1,2 triliun.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Perusahaan yang sedang mengembangkan komoditas feronikel tersebut menuturkan terus berinovasi terkait penjualan produk emas dengan mengutamakan mekanisme transaksi penjualan dan buyback emas secara daring.

Salah satu strategi pada 2021 yang menjadi prioritas perseroan adalah pengembangan usaha hilirisasi mineral dengan mempertahankan cadangan komoditas nikel dan bauksit, selain penjualan emasnya.

Perseroan juga berupaya mendorong entitas anak perusahaannya untuk mandiri dan mengoptimalkan bisnis anorganik perusahaan.

1
2

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini