JAKARTA - PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) mengumumkan bahwa anak usahanya, PT Bukit Makmur Mandiri Utama Tbk (BUMA) melalui anak perusahaannya di Australia, BUMA Australia Pty Ltd (BUMA Australia) telah meraih perpanjangan kontrak dari BHP dan Mitusbishi Alliance (BMA).
Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), DOID mendapatkan perpanjangan kontrak untuk penyediaan jasa penambangan di tambang Goonyella Riverside.
Goonyella sendiri merupakan sebuah tambang batu bara metalurgi yang terletak di Bowen Basin di Central Queensland, Australia.
BACA JUGA:Kejar Target, Indo Tambangraya (ITMG) Punya Kontrak Penjualan 21,5 Juta Ton Batu Bara
Adapun, perpanjangan kontrak dari BMA bernilai AUD400 juta atau setara Rp4 triliun untuk jangka waktu tiga tahun, dengan opsi diperpanjang selama dua tahun lagi, dengan produksi tahunan rata-rata ditargetkan sebesar 36 mbcm p.a.
Presiden Direktur DOID Ronald Sutardja mengatakan bahwa, perseroan menyambut baik perpanjangan kontrak tersebut.
Hal itu mencerminkan bahwa hubungan kerja antara BUMA Australia dan BMA, bersama dengan para peserta joint venture-nya, selama empat belas tahun terakhir terjalin sangat baik.
Selain itu, perpanjangan kontrak ini juga mencerminkan rekam jejak tim profesional BUMA Australia dalam memberikan layanan operasional pertambangan yang aman, efisien dan konsisten untuk proyek tambang batu bara BMA.
“Kami bangga dengan hubungan jangka panjang kami dengan BMA, produsen dan pemasok batu bara metalurgi jalur laut terbesar di Australia,” kata Ronald dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Senin (19/9/2022).
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya